Dengan mengorbankan perlindungan para dewa, era baru telah dimulai, memberikan sisa-sisa umat manusia kesempatan untuk membangun kembali. Setelah memenuhi tugas mereka ke Taisha, para anggota Klub Pahlawan Sekolah Menengah Sanshu akhirnya mulai menikmati masa muda mereka, hidup sebagai siswa biasa. Namun, kesimpulan seperti itu tidak terjadi tanpa pengorbanan.
Di tahun 298 Era Ilahi, Mebuki Kusunoki termasuk salah satu kandidat potensial untuk menjadi pahlawan berikutnya. Terlepas dari usahanya yang sungguh-sungguh untuk melampaui pesaingnya, dia kehilangan posisi dari Karin Miyoshi, membuat Mebuki marah pada keputusan Taisha. Dua tahun kemudian, Mebuki ditunjuk sebagai komandan Sentinel—kelompok yang ditugaskan untuk menjelajahi wilayah yang belum dipetakan di luar penghalang. Misi tim yang tampaknya sederhana dengan cepat terganggu oleh ancaman tak terduga, membahayakan nyawa armada yang tidak bersalah.
Untuk membuktikan nilainya sebagai pahlawan, Mebuki bersumpah untuk membawa semua orang kembali hidup-hidup, apa pun yang diperlukan.
